Reformasi 1 (98) Penghancur Bangsa, Saatnya Reformasi 2
Kita semua sudah tahu sejak reformasi digulirkan sampai saat ini tidak ada perubahan yang signifikan, justru sebaliknya indonesia semakin ...
https://partaipolitikpemilu.blogspot.com/2014/03/reformasi-1-98-penghancur-bangsa.html
Kita semua sudah tahu sejak reformasi digulirkan sampai saat ini tidak
ada perubahan yang signifikan, justru sebaliknya indonesia semakin
kacau.. seharusnya reformasi pada saat itu membawa indonesia, menjadi
negara yang lebih maju daripada masa sebelumnya. Tapi kenyataanya justru
sebaliknya indonesia makin bobrok gan sudah kurang lebih 15 tahun ga
ada hasil jelas... para tokoh reformasinya ga ada bertanggung jawab,
para aktivis yang menjabat malah justru korup.... apa reformasi yang
seperti itu yang di maksud?
saya kira semuanya sepakat mengatakan tidak, semuanya ingin indonesia makmur...
jika kenyataannya seperti itu
maka saya katakan tokoh2 Reformasi adalah para pengkhinat bangsa yang sebenarnya
tapi tidak semua tokoh reformasi seperti itu, sebagian masih ada yang jujur sesuai idealis reformasi mereka pada 98
apakah kita perlu melakukan Reformasi ke 2
jawab dengan hati nurani gan....
kalau saya sendiri untuk sementara lebih baik meneruskan program2 jaman orba seperti repelita 6... itu sangat berhasil kok gan kita ga sampe impor beras segala, rakyat desa tidak sampi makan beras raskin yang tidak layak makan.
kita bisa berbangga diri karena banyak karya bangsa yang mendunia, contonya seperti PT DI
harusnya program2 seperti itu dijalankan terus bukan malah setiap pemerintahan membuat program baru, ambillah yang baik dari sejarah bangsa kita, dan perbaiki yang buruk2
jika masih tetap selalu membuat program2 baru yang yang belum tentu keberhasilannya maka kita akan menjadi negara yang tidak berkembang dan diam di tempat, sama halnya ketika seorang melakukan sebuah penelitian, dan tiap orang melakukan penelitian baru tanpa ada yang meneruskan penelitian tersebut, hasilnya cuma hipotesa, ketidakpastian seperti indonesia saat ini gan
Pada kenyataanya indonesia masih belum cocok untuk sistem baru maupun pemimimpin baru, lebih2 orang baru seperti jokowi. ketidak siapan itu karena rakyat indonesia masih banyak yang belum siap dan dewasa untuk menjadi negara yang besar dan maju...
bangsa indonesia tidak perlu meloncat ke depan seperti sistem ekonomi sby, dijamin ga berhasil gan
dan Indonesia masih perlu dipimpin oleh seorang yang otoriter tegas selama itu untuk kebaikan bangsa, percuma gan orang baru tapi sifatnya lembek suka mengatakan tidak tahu, lebih baik seorang pemimpin yang keliatan buruk awalnya dan baik di belakang daripada keliatan baik muka tapi debelakang seperti kangker...
Dulu sby juga banyak yang menilai baik jika memimpin indonesia, tapi kenyataannya rakyat dihina oleh raskin (bentuk penghinaan pemerintah terhadap rakyatnya sendiri) bagaimana rakyat bisa cerdas jika dikasih makan beras seperti itu.... saya tau itu karena saya dari desa gan
terus sekarang muncul lagi orang baru (jokowi) apa kalian masih ga kapok sama orang baru yang juga baru kalian kenal? program2nya masi remang2 penampamkan kaleee kok remang2... indonesia akan dibawah kemana gan oleh orang ini... apa orang ini mampu memimpin bangsa dengat tegas/otoriter... saya kira itu sangat jauh, karena jokowi masi dikendalikan oleh pimpinan PDIP...
saya kira semuanya sepakat mengatakan tidak, semuanya ingin indonesia makmur...
jika kenyataannya seperti itu
maka saya katakan tokoh2 Reformasi adalah para pengkhinat bangsa yang sebenarnya
tapi tidak semua tokoh reformasi seperti itu, sebagian masih ada yang jujur sesuai idealis reformasi mereka pada 98
apakah kita perlu melakukan Reformasi ke 2
jawab dengan hati nurani gan....
kalau saya sendiri untuk sementara lebih baik meneruskan program2 jaman orba seperti repelita 6... itu sangat berhasil kok gan kita ga sampe impor beras segala, rakyat desa tidak sampi makan beras raskin yang tidak layak makan.
kita bisa berbangga diri karena banyak karya bangsa yang mendunia, contonya seperti PT DI
harusnya program2 seperti itu dijalankan terus bukan malah setiap pemerintahan membuat program baru, ambillah yang baik dari sejarah bangsa kita, dan perbaiki yang buruk2
jika masih tetap selalu membuat program2 baru yang yang belum tentu keberhasilannya maka kita akan menjadi negara yang tidak berkembang dan diam di tempat, sama halnya ketika seorang melakukan sebuah penelitian, dan tiap orang melakukan penelitian baru tanpa ada yang meneruskan penelitian tersebut, hasilnya cuma hipotesa, ketidakpastian seperti indonesia saat ini gan
Pada kenyataanya indonesia masih belum cocok untuk sistem baru maupun pemimimpin baru, lebih2 orang baru seperti jokowi. ketidak siapan itu karena rakyat indonesia masih banyak yang belum siap dan dewasa untuk menjadi negara yang besar dan maju...
bangsa indonesia tidak perlu meloncat ke depan seperti sistem ekonomi sby, dijamin ga berhasil gan
dan Indonesia masih perlu dipimpin oleh seorang yang otoriter tegas selama itu untuk kebaikan bangsa, percuma gan orang baru tapi sifatnya lembek suka mengatakan tidak tahu, lebih baik seorang pemimpin yang keliatan buruk awalnya dan baik di belakang daripada keliatan baik muka tapi debelakang seperti kangker...
Dulu sby juga banyak yang menilai baik jika memimpin indonesia, tapi kenyataannya rakyat dihina oleh raskin (bentuk penghinaan pemerintah terhadap rakyatnya sendiri) bagaimana rakyat bisa cerdas jika dikasih makan beras seperti itu.... saya tau itu karena saya dari desa gan
terus sekarang muncul lagi orang baru (jokowi) apa kalian masih ga kapok sama orang baru yang juga baru kalian kenal? program2nya masi remang2 penampamkan kaleee kok remang2... indonesia akan dibawah kemana gan oleh orang ini... apa orang ini mampu memimpin bangsa dengat tegas/otoriter... saya kira itu sangat jauh, karena jokowi masi dikendalikan oleh pimpinan PDIP...
